Peran Pendidikan dalam Membentuk Karakter Anak


Pendidikan memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk karakter anak. Dalam proses pendidikan, anak-anak tidak hanya belajar mengenai materi pelajaran di sekolah, tetapi juga belajar mengenai nilai-nilai moral dan etika yang membentuk kepribadian mereka. Sebagaimana yang dikatakan oleh Nelson Mandela, “Pendidikan adalah senjata paling ampuh yang dapat kita gunakan untuk mengubah dunia.”

Menurut Prof. Dr. Arief Rachman, seorang pakar pendidikan, peran pendidikan dalam membentuk karakter anak sangatlah penting. “Pendidikan bukan hanya tentang mencetak anak-anak pintar secara akademis, tetapi juga mencetak anak-anak yang memiliki moral yang baik dan berkepribadian mulia,” ujarnya.

Dalam konteks pendidikan di Indonesia, peran pendidikan dalam membentuk karakter anak menjadi semakin penting mengingat berbagai tantangan dan permasalahan yang dihadapi oleh generasi muda saat ini. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), kasus kenakalan remaja dan penyalahgunaan narkoba semakin meningkat di Indonesia. Hal ini menunjukkan perlunya pendidikan karakter yang kuat bagi anak-anak.

Sebagai orangtua dan pendidik, kita harus memahami bahwa pendidikan karakter bukanlah tanggung jawab sekolah saja, tetapi juga tanggung jawab bersama antara sekolah, orangtua, dan masyarakat. Hal ini sejalan dengan pendapat Jendral Soedirman, “Pendidikan adalah tugas bersama antara keluarga, sekolah, dan masyarakat.”

Dengan adanya kerjasama yang baik antara sekolah, orangtua, dan masyarakat dalam mendidik anak-anak, diharapkan dapat tercipta generasi muda yang memiliki karakter yang kuat dan siap menghadapi berbagai tantangan di masa depan. Sehingga, peran pendidikan dalam membentuk karakter anak tidak hanya menjadi slogan belaka, tetapi benar-benar terwujud dalam praktek sehari-hari.

By Admin
No widgets found. Go to Widget page and add the widget in Offcanvas Sidebar Widget Area.